EkbisHeadlineSumatera

Warga Aceh Ekspor 11 Sepeda Terbuat dari Rotan ke Perancis

BANDA ACEH – Salah seorang perajin tangan di Desa Ilie, Ulee Kareng, Banda Aceh, Zainal Abidin akan mengekspor sebelas unit sepeda yang dibuat dari bahan baku rotan ke negara Perancis. Sepeda rotan karya Zainal dihargai Rp 5 juta per unitnya.

Zainal Bakri mengatakan ide membuat sepeda rotan itu muncul karena ia merasa jenuh dengan usaha bahan baku rotan, akhirnya ia memutuskan membuat sepeda dari rotan dengan merek Zenbak.

“Jika hanya berbisnis bahan baku tidak memiliki nilai transaksi yang baik, kemudian saya buat sepeda, Senin, 6 November 2023 kita kirim ke Surabaya selanjutnya dikirim ke Perancis,” kata Zainal, Sabtu, 4 Oktober 2023.

Menurut Zainal, rotan yang dibuat sepeda tersebut adalah jenis Manau yang tumbuh di hutan Aceh dan rotan tersebut merupakan rotan terbaik di dunia.

Zainal mengaku telah membuat sepeda rotan sejak 2017 dan telah launching di Kementrian perindustrian dalam kegiatan forum rotan internasional.

Zainal mengklaim bahwa sepeda rotannya sangat ramah lingkungan. Zainal memiliki background pendidikan di Kehutanan dan Konservasi.

“Dulu juga suka bersepeda, kalau rotan hanya di buat kursi panjang terlalu biasa, jadi coba membuat sepeda,” ujarnya.

Untuk memproduksi satu sepeda rotan, Zainal membutuhkan 5 hingga 6 orang pengrajin lainnya membantunya. Zainal mengaku suka menggunakan rotan sebagai bahan baku kerajinan karena sangat fleksibel, jika terbentur tidak akan patah, kemudian tahan berat hingga 150 kilogram.

Zainal berharap kedepan ada anak-anak muda Aceh lebih kreative darinya yang melahirkan ide-ide cemerlang. Hingga saat ini, kata Zainal, sepeda terbuat dari rotan satu-satunya di dunia hanya ada di Aceh. (ajnn)

Related Posts