JAMBI – Tiga orang calon Rektor Universitas Jambi (Unja) periode 2024-2028 mengikuti wawancara uji gagasan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang digelar secara daring.
Adapun ketiga calon rektor yang mengikuti uji gagasan dari Kemendikbudristek tersebut yakni, Prof Haryadi, Prof Sutrisno, dan Prof Helmi.
Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unja Taufik Yahya dalam keterangannya kepada awak media, Rabu (15/11/2023), mengatakan saat ini proses pemilihan rektor Unja telah memasuki tahap wawancara bersama Kemendikbudristek.
Taufik menyebutkan, wawancara uji gagasan calon rektor Unja tersebut dipimpin oleh Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Diktiristek) Prof Nizam.
Dikatakannya lagi, Wawancara uji gagasan dan rekam jejak calon rektor ini dilakukan agar pemimpin Unja ke depan, kata dia, bisa memiliki pemimpin yang membawa kemajuan Universitas Jambi, terutama dalam pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.
“Tahapan selanjutnya yaitu pemilihan langsung sesuai jadwal yang ditetapkan Kemendikbudristek,” kata Taufik.
Sesuai jadwal, pelaksanaan pemilihan secara langsung rektor Unja periode 2024-2028 dilaksanakan pada 22 November 2023.
sementara itu, Ketua Senat Unja Prof Samsurizal Tan mengatakan pemilihan langsung dilakukan oleh Senat Unja dan Mendikbudristek yang saat ini Unja telah menerima surat kebersediaan Mendikbudristek untuk menghadiri pemilihan rektor tersbeut.
“Mendikbudristek atau pejabat yang nanti diberi kuasa Menteri telah bersedia untuk menghadiri sekaligus melakukan pemilihan Rektor Unja periode 2024-2028 pada Rabu 22 November 2023,” katanya.
Sebelumnya Perwakilan Ditjen Diktiristek Suwitno menerangkan seluruh calon rektor sudah menandatangani surat deklarasi damai untuk menjaga kesepakatan saat melaksanakan proses pemilihan rektor agar terlaksana dengan aman.
“Kami berharap dari seluruh proses yang telah dijalankan tidak ada lagi permasalahan-permasalahan,” katanya. (mj)