LHOKSEUMAWE – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Malikussaleh mengimbau kepada nelayan untuk waspada terhadap potensi gelombang dengan ketinggian mencapai 1,25 meter di Perairan Lhokseumawe dan Aceh Utara.
Forecaster On Duty BMKG Malikussaleh, Febryanto Simanjuntak, mengatakan tingginya gelombang tersebut diakibatkan kecepatan angin di laut yang mencapai 22 kilometer per jam.
“Tentunya ini sangat berbahaya bagi nelayan yang melaut menggunakan perahu,” kata Febryanto, Rabu, 29 November 2023.
Febryanto meminta kepada masyarakat untuk memperhatikan resiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran khususnya perahu nelayan yang kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang diatas 1,25 meter.
Untuk kapal tongkang kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter. Sementara kapal ferry kecepatan angin lebih dari 21 knot dengan tinggi gelombang mencapai 2,5 meter.
Kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau pesiar kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang diatas 4,0 meter.
“Perkiraaan cuaca ini berlaku hingga besok pagi,” kata Febryanto. Untuk perkiraan cuaca sendiri, kata Febryanto, masih berpotensi hujan ringan hingga sedang pada sore dan malam hari yang akan disertai kilat petir dan angin kencang.
“Maka dari itu, kita mengimbau nelayan yang melaut untuk berhati- hati di sore dan malam hari karena gelombang tinggi mencapai 1,25 meter,” pungkasnya. (ajnn)