HeadlineSumatera

30 KK Mengungsi, Bupati Agam Minta Warga Waspada Banjir Susulan

SUNGAI RANGEH – Bupati Agam Andri Warman meminta warga meningkatkan kewaspadaan terkait cuaca buruk.

Hal ini disampaikan Andri Warman saat meninjau lokasi banjir bandang di Jorong Sungai Rangeh, Nagari Bayia, Kecamatan Tanjung Raya.

Banjir bandang ini terjadi pada Jum’at malam lalu, sebanyak 30 Kepala Keluarga sempat mengungsi ke kantor wali nigari

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Agam turut prihatin terhadap musibah yang melanda masyarakat Sungai Rangeh. Semoga bencana ini bisa segera teratasi dan segera berlalu,” ujarnya dikutip dari AMC, Senin 11 Desember 2023.
Pada kesempatan tersebut, Bupati menyalurkan bantuan darurat untuk warga yang terdampak banjir, yang diserahkan langsung kepada Wali Nagari Bayua, Hadi Fajrin.

Usai melihat kondisi warga yang mengungsi, Bupati Andri Warman langsung bertolak ke lokasi banjir.

Pantauan di lapangan, terlihat material banjir, berupa lumpur, batu dan pohon kayu merusak bangunan rumah warga, sekolah, musala, jembatan, lahan pertanian dan perkebunan warga.

Selain itu, material tersebut juga menutupi ruas jalan lebih kurang sepanjang 100 meter, sehingga tidak bisa untuk dilewati.

Andri Warman mengatakan, banjir bandang ini terjadi akibat tingginya intensitas hujan di daerah itu.

“Secepatnya kita bersihkan material banjir yang menutupi jalan, dan akan membuat jembatan darurat, agar akses jalan bisa dilewati,” ujarnya.

Andri Warman juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, mengingat saat ini cuaca masih dalam kondisi musim penghujan. “Tetap waspada dan hati-hati akan banjir bandang susulan,” ujarnya. (ks)

Related Posts

Load More Posts Loading...No More Posts.