BUKITTINGGI – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat menyerahkan bantuan penanganan bencana berupa dana siap pakai sebesar Rp250 juta kepada Bupati Agam, Andri Warman.
Bantuan itu diserahkan BNPB Pusat di Mess Pemkab Agam Belakang Balok, Bukittinggi pada Selasa (12/12/2023).
Kepala Subdirektorat Pemulihan Sarana BNPB, Yustam Syahril mengatakan, kedatangan pihaknya tersebut untuk menyerahkan bantuan penanganan bencana di Kabupaten Agam.
“Kabupaten Agam daerah yang komplit akan bencana sebab daerah Agam kaya dengan pesona alam baik, gunung, bukit, danau, laut dan lain-lainnya. Oleh sebab itu, setelah mendengar terjadinya erupsi Gunung Marapi yang dilanjutkan dengan banjir bandang di Jorong Sungai Rangeh,“ ucapnya dikutip dari amcnews.co.id.
Yustam mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan survei ke lapangan dan lokasi pengungsian banjir bandang.
“Kami sudah melihat situasi lapangan dan tempat pengungsi hari ini. Selain itu, kami mendatangi bapak Bupati Agam untuk memberikan bantuan kepada tim yang akan bertugas dalam menanggulangi bencana banjir bandang. Setelah itu, akan dilanjutkan kunjungan lapangan ke lokasi bencana,” bebernya.
Selanjutnya, Kolonel Santosa mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari Bupati dan Forkopimda Kabupaten Agam.
“Mudah-mudahan penanggulangan musibah ini bisa berjalan lancar dan cepat serta tidak ada lagi bencana susulan,” ujarnya.
Bupati Agam, Andri Warman MM mengucapkan terima kasih atas bantuan baik secara material maupun tenaga yang telah diberikan oleh BNPB Pusat.
Selain itu, Andri meminta kepada dinas terkait agar bantuan tersebut dapat diserap semaksimal mungkin dan digunakan untuk kebutuhan tim yang akan menanggulangi bencana tersebut.
Sebelumnya diketahui, bencana banjir bandang melanda Jorong Sungai Rangeh, Nagari Bayua, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupatan Agam pada Kamis (7/12/2033) malam.
Akibat bencana banjir bandang ini, sebanyak lebih kurang 30 kepala keluarga (KK) mengungsi ke Kantor Wali Nagari Bayua. (lg)