HeadlineSumatera

Pembangunan Tol Indralaya-Prabumulih Ditarget Selesai Maret 2023, Lebaran Idul Fitri Bisa Dilintasi

MUARAENIM – Pembangunan jalan tol Indralaya – Prabumulih (Sesi 1) ditargetkan selesai Maret 2023.
Saat ini, progres pembangunan Jalan tol Indralaya – Prabumulih yang merupakan ruas tol Muara Enim-Lubuk Linggau hingga Provinsi Bengkulu sudah mencapai 80 persen.

Hal itu terungkap saat Pj Bupati Muara Enim, Kurniawan bersama forkopimda meninjau pembangunan jalan tol, Kamis (29/12/2022).

Peninjauan dilakukan di wilayah Kecamatan Kelekar dan Kecamatan Muara Belida hingga keluar tol Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir.
Site Operation Manager STA 37 PT Hutama Karya selaku kontraktor jalan tol Indralaya-Prabumulih, Ismail mengatakan, progres pekerjaan sudah mencapai sekitar 80 persen.

Dikatakan, sesuai kontrak pada Maret 2023 harus sudah selesai.
Sehingga lebaran mendatang, jalan tol sesi 1 yakni Indralaya – Prabumulih sudah bisa digunakan untuk umum.
Dijelaskan, jalan tol Indralaya – Prabumulih sepanjang 65 km (sesi 1).
Melintasi dua wilayah kecamatan di Muara Enim yaitu Kecamatan Kelekar sepanjang 4,7 Km.

Kemudian melintasi Desa Suban dan Kecamatan Belide Darat sepanjang 4,6 Km melintasi Desa Tanjung Tiga, Desa Ibul dan Desa Gaung Asam.

Dikatakan, selain membangun jalan tol, pihaknya juga membangun rest area di Km 56.

Di rest area ini dilengkapi masjid, tenant penjualan makanan, supermarket, pujasera dan fasilitas lain seperti SPBU.
“Untuk SPBU mungkin bertahap, kita menyediakan tempat untuk pembangunan SPBU tergantung pihak ketiga nantinya,” jelas Ismail.
Semuanya sudah selesai dan terakhir adalah masalah ganti rugi.

Menurutnya, kendala saat ini adalah faktor cuaca.
Jika hujan deras, pihaknya menghentikan sementara pekerjaan dan itu akan menghambat proses konstruksi dan pembangunan jalan.
Saat ini selain pengaspalan jalan, juga dilakukan konstruksi rest area di KM 56 yang merupakan satu-satunya rest area di KM 56.
“Semoga pembangunan jalan tol ini selesai sesuai target sehingga bisa dilalui kendaraan untuk melintas,” katanya.

Pj Bupati Muara Enim, Kurniawan mengatakan, pihaknya melakukan pengecekan ruas tol Prabumulih-Indralaya ini untuk pemetaan arus lalu lintas libur tahun baru.

Terutama yang masuk diwilayah Kecamatan Belide Darat dan Kecamatan Kelekar.

Sebab informasinya awal 2023 ruas tol Prabumulih- Indralaya sudah bisa dilalui.
Namun mendengar penjelasan dari pihak PT Hutama Karya, bahwa proses pengerjaan masih ada kendala seperti pengaruh hujan dan lainnya.
“Mudah-mudahan jalan tol tersebut selesai Maret 2023 dan dibuka untuk masyarakat umum,” katanya.

Dan ketika ditanya progres tol sesi II ruas Prabumulih – Muara Enim, Kurniawan menjelaskan, saat ini masih proses pembebasan lahan masyarakat yang baru mencapai 8-10 persen.
Dan Pemkab Muara Enim masih menunggu informasi lebih lanjut dari pemerintah pusat.

“Harapan kita, mudah-mudahan untuk jalan tol Prabumulih-Muara Enim kedepan terus berlanjut sehingga jarak tempuh ke Palembang semakin cepat,” katanya.
Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat mendukung pembangunan jalan tol ini agar bisa selesai tepat waktu.
Di mana jalan tol ini merupakan program strategis nasional dari pemerintah pusat. (sp)

Related Posts

Load More Posts Loading...No More Posts.