BANDAR LAMPUNG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung meminta masyarakat dan pemerintah dapat melakukan berbagai upaya antisipasi saat memasuki musim hujan tahun ini.
Permintaan tersebut disampaikan Sekretaris BPBD Provinsi Lampung Indra Utama, terkait dengan peringatan dini Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika (BMKG) Lampung, yang menyebutkan fenomena alam cuaca ekstrime masih berpotensi terjadi diwilayah Lampung pada awal tahun ini.
Menurut Indra Utama, khusus untuk Kota Bandar Lampung yang merupakan Ibukota Provinsi Lampung, bencana banjir menjadi bencana yang rutin terjadi setiap terjadi peningkatan intensitas curah hujan.
Sementara untuk wilayah Provinsi Lampung, dari pemetaan potensi bencana BPBD Provinsi Lampung, terdapat beberapa daerah yang sangat rawan terjadinya bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, diantaranya Kabupaten Lampung Barat, Tanggamus, Pesawaran dan Kabupaten Lampung Selatan.
“Kami selalu memantau peringatan dini dari BMKG. Kami berharap sinergitas antara leading sektor terkait mengantisipasi bencana awal tahun 2023 ini,”tegasnya (2/1/2022).
Lebih lanjut Dikatakan Indra Utama, kerusakan hutan menjadi salah satu penyebab utama, timbulnya bencana banjir saat curah hujan mengalami peningkatan pada suatu daerah.
Sehingga menurutnya, sangat diperlukan peran aktif bpbd kabupaten kota dalam memberikan edukasi kepada masyarakat maupun stakeholder terkait, akan pentingnya kelestarian hutan untuk mencegah terjadinya bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. (ri)
