BANDAR LAMPUNG – Akademisi Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Dr. Faurani Santi Singagerda, S.E., M.Sc., bersama tim yang terdiri dari Sherli Trisnawati, S.Kom., M.T.I., Dra. Linda Septarina, M.M., serta mahasiswa M. Rama Dhika, berhasil mempublikasikan artikel ilmiah berjudul Towards a Circular Economy: Integration of AI in Waste Management for Sustainable Urban Growth dalam Journal of Lifestyle and SDGs Review Vol. 5 No. 1 (2025): (Continuous Publication), sebuah jurnal internasional bereputasi Q3.
Publikasi ini merupakan hasil kolaborasi lintas institusi yang juga melibatkan Dr. Deshinta Arrova Dewi dari INTI International University. Penelitian ini mengeksplorasi integrasi kecerdasan buatan (AI) dalam sistem manajemen sampah di wilayah perkotaan Indonesia guna meningkatkan efisiensi, memengaruhi perilaku masyarakat, serta mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).
Dr. Faurani Santi Singagerda menjelaskan bahwa penelitian ini menggunakan pendekatan Theory of Planned Behavior dan Technology Acceptance Model untuk memahami bagaimana AI dapat mendorong perilaku manajemen sampah yang lebih berkelanjutan. Dengan metode systematic literature review dan meta-analysis, penelitian ini mengkaji data selama dua tahun dari tiga kota besar di Indonesia, yaitu Jakarta, Bandar Lampung, dan Purwokerto.
“Pendekatan ini membantu kami mengukur sejauh mana AI dapat meningkatkan efisiensi pengelolaan sampah serta bagaimana masyarakat menerima teknologi ini,” jelasnya saat ditemui Selasa (25/2).
Temuan penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi pembuat kebijakan dan pemangku kepentingan dalam menerapkan strategi pengelolaan sampah berbasis AI di kawasan perkotaan. Studi ini menyoroti potensi AI dalam merevolusi praktik manajemen sampah serta mendorong keterlibatan masyarakat secara lebih luas.
“Kami menemukan bahwa penerapan AI dalam pengelolaan sampah tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam memilah dan membuang sampah dengan lebih bertanggung jawab,” tambahnya.
Rekomendasi utama dari penelitian ini menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat dalam mengadopsi teknologi untuk mencapai keberlanjutan. Kerangka kerja yang disajikan dalam studi ini diharapkan menjadi model bagi negara berkembang lainnya dalam mengimplementasikan sistem pengelolaan sampah berbasis AI.
Keberhasilan publikasi ini semakin memperkuat posisi IIB Darmajaya sebagai institusi yang aktif dalam inovasi dan pengembangan keilmuan di bidang teknologi dan keberlanjutan. Selain itu, pencapaian ini membuktikan bahwa dosen dan mahasiswa IIB Darmajaya terus berkontribusi dalam menghasilkan penelitian berkualitas yang berdampak luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.(*)