BANDARLAMPUNG – Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela, menerima kunjungan pengurus Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Provinsi Lampung, di Ruang Kerja Wakil Gubernur, Bandarlampung, Senin (17/03/2025)
Pada kesempatan itu, Wagub Jihan menyimak lima pilar program unggulan LAZISNU yang disampaikan Direktur Eksekutif LAZISNU Lampung, Enny Puji Lestari. Lima pilar tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Provinsi Lampung. Kelima pilar program tersebut meliputi:
1. NU Care Cerdas – Program di bidang pendidikan.
2. NU Care Berdaya – Program pemberdayaan ekonomi dan UMKM.
3. NU Care Sehat – Program layanan kesehatan.
4. NU Care Damai – Program dakwah dan kemanusiaan.
5. NU Care Hijau – Program pelestarian lingkungan hidup.
Kunjungan ini merupakan silaturahmi perdana yang dilakukan LAZISNU kepada unsur pimpinan daerah, dengan tujuan untuk menjalin komunikasi, mempererat sinergi, serta membangun kolaborasi bersama Pemerintah Provinsi Lampung dalam rangka mendukung program-program pemberdayaan masyarakat yang berbasis nilai-nilai Islam.
Turut hadir dalam kesempatan ini, Ketua Lazisnu PWNU Lampung, Sekretaris Lazisnu PWNU Lampung, dan Supervisor Prgram Lazisnu.
Disampaikan pula bahwa LAZISNU berkomitmen untuk mendukung program pengentasan kemiskinan melalui kegiatan sosial yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Wagub Jihan Nurlela, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas inisiatif LAZISNU yang telah hadir secara langsung untuk menjalin komunikasi dengan Pemerintah Provinsi Lampung.
“Pada prinsipnya, Pemerintah Provinsi Lampung sangat terbuka dan siap membersamai gerakan LAZISNU dalam mendukung pembangunan daerah, khususnya dalam aspek sosial, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Wakil Gubernur.
Wagub Jihan berharap program-program yang dijalankan oleh LAZISNU dapat terus berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Saya juga berharap ke depan, program-program LAZISNU dapat disinergikan dengan program-program Pemerintah Provinsi Lampung, demi mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di Bumi Ruwa Jurai,” ujar Jihan. (*)