BandarlampungHeadlineLampung Raya

Pemkot Bandar Lampung Kerahkan Anak-anak Diluar Sekolah ikuti BIAS

BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung mengerahkan kader Posyandu guna menyasar anak-anak di luar sekolah untuk ikut dalam Program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).

“Jadi program BIAS ini tidak hanya untuk anak-anak yang berada di sekolah tapi juga mereka yang di luar sekolah. Nah untuk menyasar ini kami menggerakkan kader-kader Posyandu,” kata Kepala Dinas Kesehatan Muhtadi Arsyad Tumenggung, di Bandarlampung, Selasa.

Dia mengatakan bahwa saat ini pihaknya bersama kecamatan dan Puskesmas sedang melakukan pendataan berapa jumlah anak di masing-masing wilayah yang berada di luar sekolah.

“Nantinya kader-kader Posyandu tersebut yang memberikan edukasi kepada pihak keluarga dan menjaringnya, tetapi yang menyuntikkan itu tetap dari pihak puskesmas,” kata dia.

Menurut dia program BIAS ini sangat penting karena tujuannya guna meningkatkan kesehatan masyarakat atau anak-anak di Kota Bandarlampung sehingga mereka tidak mudah terkena penyakit.

“Tujuannya kan untuk meningkatkan kesehatan. Sehingga si anak-anak yang mendapatkan vaksin ini akan tahan terhadap penyakit. Jadi memang kesehatan ini kan program wajib, bukan hanya pendidikan,” kata dia.

Dia pun menyebutkan bahwa untuk sasaran program imunisasi ini diberikan dalam dua periode, yakni pada bulan Agustus dan November, dengan jenis vaksin yang disesuaikan berdasarkan usia dan jenjang pendidikan siswa.

“Untuk siswa kelas 1 atau usia 7 tahun, diberikan vaksin Measles Rubella (MR) pada bulan Agustus dan vaksin Diphteri Tetanus (DT) pada bulan November. Jumlah sasaran untuk masing-masing jenis vaksin mencapai 18.090 anak,” kata dia.

Sementara itu, lanjut dia, untuk siswa kelas 2 atau usia 8 tahun, imunisasi diberikan berupa vaksin DT pada bulan November dengan sasaran sebanyak 18.065 siswa.

“Untuk siswa perempuan kelas 5 atau usia 11 tahun, diberikan vaksin Human Papilloma Virus (HPV) pada bulan Agustus guna mencegah kanker serviks, dengan jumlah sasaran sebanyak 9.108 anak. Vaksin DT juga diberikan pada kelompok usia ini pada bulan November dengan sasaran 18.688 siswa,” kata dia.(an)

Related Posts