HeadlineLampung Raya

Ini Penyebab Minyakita Langka di Bandar Lampung

BANDAR LAMPUNG  – Minyakita alhir-akhir ini keberadaannya langka di pasar-pasar yang ada di Bandar Lampung.

Keberadannya yang langka tersebut diklaim karena Minyakita menjadi favorit masyarakat.

Kepala Dinas Perdagangan Bandar Lampung Wilson Faisol mengatakan, Minyakita merupakan minyak curah yang dikemas.

Kementerian Perdagangan, kata Wilson Faisol, telah menjatah distributor untuk menjual Minyakita.

Realisasi di lapangan, Minyakita menjadi favorit bagi masyarakat. Sehingga permintaan akan Minyakita meningkat.

“Kelangkaan, karena Minyakita ini menjadi favorit. Sedangkan produksinya dijatah,” ujar Wilson Faisol.

Namun, lanjut Wilson Faisol, kebijakan baru dari pemerintah pusat, stok Minyakita akan ditambah kedepan.

“InsyaAllah menurut informasi dalam waktu dekat Minyakita akan ditambah,” ucapnya.

Disinggung berapa jatah Minyakita untuk Bandar Lampung, Wilson Faisol menyebut data jatah Minyakita berada di provinsi.

“Ini karena favorit jadi hilang di pasaran. Kalau harga sesuai HET, tapi memang ada oknum yang memanfaatkan menaikan harga saat banyak permintaan,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, minyak goreng merek Minyakita langka di Bandar Lampung. Tidak hanya di pasar tradisional, minyak kemasan sederhana ini juga tidak tersedia di toko.

Pantauan di Pasar Gintung, Minggu 5 Februari 2023, Minyakita sudah tidak tersedia sejak sepekan lalu.

Menurut Samsudin, salah seorang pedagang, distributor belum mengirimkan Minyakita.

“Sudah seminggu, stok Minyakita kosong dan belum datang lagi dari distributor. Biasanya anter ke pasar,” kata Samsudin.

Hal sama disampaikan Marhamah, pedagang di Pasar Tugu, Tanjungkarang Timur. Sejak dua pekan terakhir, stok Minyakita kosong dan belum dikirim oleh agen.

“Untuk sekarang, memang benar stok Minyakita masih kosong dan belum tersedia lagi sampai hari ini,” sebutnya.

Sebelum stok kosong, terus Marhamah, minyak goreng Minyakita paling banyak dicari pelanggan karena harganya yang murah.

Menurut pengakuan Marhamah, ia bisa menjual Minyakita seharga Rp 14.500 per liter. Lebih murah jika dibandingkan dengan merek minyak goreng lain.(*)

Related Posts

Load More Posts Loading...No More Posts.