BANDAR LAMPUNG – Kepala Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Lampung, Etik Yulianti mengatakan telah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi gejolak harga bahan pokok menjelang Ramadan 2023 atau 1444 Hijriah.
“Memang sudah seperti siklus jika harga bahan pokok naik di bulan ramadan. Tak hanya beras, tapi juga minyak, dan bahan pokok lainnya,” ujarnya, Rabu, 1 Maret 2023.
Dia mengatakan Bulog akan menggelontorkan beras melalui operasi pasar sebagai upaya pengendalian harga. Terlebih, saat ini sudah memasuki panen raya sehingga ketersediaan barang melimpah.
Jumlah stok beras yang ada di gudang Bulog sebanyak 17.000 ton. Etik mengklaim jumlah ini sangat mencukupi untuk persediaan hingga lebaran.
“Untuk beras, Bulog siap menggelontorkan operasi pasar sampai akhir lebaran, bahkan hingga akhir tahun,” kata dia.
Bulog juga telah bekerja sama dengan sejumlah BUMN dalam pengadan bahan pokok.
“Biasanya, BUMN tersebut menggalakkan kegiatan sosial di bulan ramadan. Hal ini berperan dalam memperbanyak barang di masyarakat sehingga harga cenderung terkendali. Bulog siap menyiapkan bahan-bahan pokok. Khususnya beras, minyak goreng, tepung terigu, dan gula dengan harga di bawah pasar,” pungkasnya. (*)
