PESISIR BARAT – Kepolisian Resor (Polres) Pesisir Barat, Lampung menyiagakan helikopter yang berfungsi sebagai ambulans udara guna mengantisipasi darurat medis bagi para peserta kejuaraan selancar dunia WSL Krui Pro 2024.
“Helikopter ini juga berfungsi sebagai ambulans udara yang siaga untuk memberikan respons cepat dalam situasi darurat medis yang mungkin terjadi selama acara berlangsung,” kata Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra saat dihubungi dari Lampung Selatan, Sabtu.
Ia mengatakan kehadiran helikopter itu tidak hanya mendukung mobilisasi VIP, tetapi juga memperkuat upaya kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di sekitar lokasi acara.
“Disiagakannya helikopter ini juga dalam rangka mendukung pengamanan agenda Krui Pro WSL QS 5000 tahun 2024. Helikopter Ditpol udara Korpolairud Baharkam Polri jenis NBO-105 / P-1114 merupakan BKO dari Polda Lampung, melaksanakan patroli udara di wilayah Tanjung Setia dan Pantai Labuhan Jukung, Kabupaten Pesisir Barat,” kata dia.
Kapolres mengatakan helikopter tersebut tidak hanya disiagakan untuk mobilisasi ambulans udara saja, namun juga melakukan patroli udara guna memberikan rasa aman kepada peserta WSL.
“Patroli ini dilaksanakan dua kali sehari untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap aman selama berlangsungnya acara,” ujarnya.
Menurutnya, dengan adanya dukungan penuh dari Ditpol udara Korpolairud Baharkam Polri, diharapkan agenda ini dapat berlangsung dengan lancar dan aman, serta memberikan kesan positif bagi semua peserta dan pengunjung yang hadir.
WSL Krui Pro 2024 merupakan salah satu ajang bergengsi dalam dunia selancar, yang dihadiri para peselancar profesional dari berbagai negara.
WSL Krui Pro tersebut diikuti 265 peselancar dari 20 negara yang digelar di Pantai Tanjung Setia, pada tanggal 28 Mei hingga 4 Juni 2024. (an)