Laporan : Rudi Alfian
LAMPUNG UTARA – Jembatan Way Sabuk yang berada di Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) KM 131-132, desa Bumi Nabung Kecamatan Abung Barat Kabupaten Lampung Utara kembali alami kerusakan, kali ini kerusakan dianggap warga yang paling parah.
Dalam video amatir warga desa setempat yang beredar luas, nampak kerusakan parah hingga memakan lebih dari separuh badan jalan (jembatan), bahkan bekisting lantai jembatan disana memperlihatkan permukaan bawah (aliran sungai) tanpa ada lagi bagian beton cor.
Atas kerusakan parah itu, kemacetan tak terelakkan. Kendaraan harus antri bergantian melewati jembatan, pengendara merasa was-was dan harus ekstra hati-hati saat melintas. Mengingat jalan tersebut merupakan akses satu-satunya, warga berinisiatif memberikan tanda peringatan dengan membuat batas penghalang seadanya.
Kasat Lantas Polres Lampura, Iptu Joni Carter mewakili Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna menghimbau agar untuk sementara kendaraan berat dilarang melintas. Dirinya menjelaskan jembatan mengalami kerusakan dan menciptakan lubang dengan diameter 30 cm dan panjang 50 cm disisi kanan jembatan.
“Kondisi jembatan sangat berbahaya untuk dilintasi kendaraan bermuatan berat, kita juga menghimbau agar masyarakat berhati hati saat melintasinya,” kata Iptu Joni Carter, Sabtu,(27/01).
Masih kata dia, pihaknya saat ini telah berkoordinasi dengan dinas terkait agar kerusakan jembatan dapat segera diperbaiki agar tidak menggangu aktifitas masyarakat terutama pengendara.
“Sudah saya infokan ke dinas terkait untuk ditindaklanjuti, akan dipasang plat besi untuk menutup lubang tersebut. Bagi kendaraan berat, agar jangan melintasi jembatan karena sangat berbahaya,” tuturnya. (*)