BANDAR LAMPUNG – Sebagai bentuk keprihatinan dan meringankan beban dosen, dan karyawan di bawah naungan Yayasan Alfian Husin, Tim Satgas Kebencanaan Yayasan mendata semua korban terdampak banjir yang terjadi di Bandar Lampung dan sekitarnya, Senin (26/2/24).
Banjir yang melanda Kota Bandar Lampung dan sekitarnya Sabtu (24/2/24) dan Minggu (25/2/24) malam itu, sedikinya menghancurkan dua mahasiswa, merusak sejumlah barang elektronik sekitar 16 rumah karyawan dan mahasiswa akibat terjangan banjir.
“Selain mendata rumah dosen, dan karyawan di bawah naungan Yayasan Alfian Husin, kami juga mendata rumah mahasiswa IIB Darmajaya yang terdampak banjir,” kata Ketua Yayasan Alfian Husin Ary Meizai Alfian, MBA., M.Sc, kemarin.
Hasil pendataan sementara, lanjut Ary Meizari, terdapat 12 rumah dosen dan karyawan dan 6 rumah mahasiswa yang terendam banjir. Bahkan, kata dia, dua rumah mahasiswa kami rusak parah akibat banjir.
“Dua rumah yang mengalami kerusakan parah adalah rumah Ayu Kurnia Putri mahasiswi Sistem Informasi, dan rumah Aprida Hidayanti, mahasiswi Teknik Informatika,” kata dia, didampingi Ketua Dewan Pembina Yayasan Alfian Husin Dr. Andi Desfiandi, S.E., M.A., dan Sekretaris Yayasan Dr. Ir. Firmansyah Y. Alfian, MBA., M.Sc.
Selain pendataan rumah dosen, guru, karyawan, dan mahasiswa, kata Ary Meizari, pihaknya juga langsung memberikan bantuan sembako berupa beras, mi instan, air mineral, dan susu.
Setelah kami data dan melihat tingkat kerusakannya, kami akan memberikan bantuan lain guna membantu meringankan beban mereka bergantung tingkat kerusakan yang dialami,” kata dia.
Hasil pendataan Tim Satgas Kebencanaan Yayasan Alfian Husin yang dipimpin Ayu Firdhayanti, tempat tinggal Ayu Kurnia Putri mengalami jebol dinding belakang rumah dan seluruh dinding bagian depan rumah juga hancur tergerus banjir. “Hasil pendataan ini langsung akan kami sampaikan ke pimpinan Yayasan Alfian Husin,” kata Mbak Ayu, panggilan akrabnya.
Selasa (27/2/24), lanjut Ayu, pihaknya kembali akan mendata rumah dosen, karyawan, dan mahasiswa IIB Darmajaya yang belum sempat dikunjungi. Bahkan, pihaknya membuka donasi bagi semua pimpinan dan karyawan di bawah naungan yayasan.
“Baik itu di IIB Darmajaya, SDI Pelangi, Ponpes Modern Anida, Lima Residence. Tujuannya membantu meringankan beban korban terdampak banjir. Kami juga akan membantu warga sekitar yang terdampak banjir,” kata dia.
Di lain pihak, Ayu Kurnia Putri melalui pesan Whatshapp mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian pihak Yayasan Alfian Husin yang menaungi Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya tempat dia menempuh pendidikan selama ini.
“Saya sedang mengungsi untuk persiapan ujian skripsi, semua peralatan rumah tangga di rumah saya hilang tersapu banjir, termasuk berkas ujian skripsi saya,” kata Ayu Kurnia. (*)