PESAWARAN – Curah hujan yang cukuptinggi dalam waktu lama, Desa Bunut Pasar Way Ratai Kabupaten Pesawaran dilanda banjir.
Air bandang yang merangsek kepemukiman warga hingga menimbulkan kerugian materi, namun bersyukur, tidak menimbulkan korban jiwa, Sabtu (02/03/2024).
Menurut Kepala Desa Bunut, Bayu Piska, air telah merendam beberapa wilayah dusun dan bangunan pemerintahan.
Adapun rincian yang telah dihimpun sebagai berikut :
Kantor Uptd Pertanian Way Ratai dengan ketinggian air -/+ 30 cm.
Dusun Bunut Pasar sebanyak 8 unit rumah dengan ketinggian air -/+ 35 cm.
Dusun Bunut Tengah sebanyak 20 unit rumah dengan ketinggian air -/+ 50 cm.
Dusun Sinar Banten sebanyak 30 unit rumah dengan ketinggian air -/+ 25 cm.
Dusun Hayam sebanyak 76 unit rumah dengan ketinggian air -/+ 100 cm.
Selanjutnya, menurut Bayu, hujan yang turun kali ini memang sangatlah deras dibanding hari – hari kemarin. Hingga, meski dengan waktu yang singkat bisa mendatangkan banjir yang besar ini.
“Hujan sekitar pukul 15:00 WIB dan banjir masuk kepemukiman sekitar pukul 15:30 WIB karena curah hujan yang sangat lebat. Ditambah, ada bendungan milik Desa Way Urang Kecamatan Padang Cermin yang Talud sisi kirinya yang jebol, sehingga aliran air keluar dari aliran yang tak semestinya”, tutur Bayu
Dampak lain dari bencana banjir ini akibat cuaca yang kurang bersahabat, Kades Bayu langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk Puskesmas Bunut guna menanggulangi kemungkinan gangguan kesehatan bagi warganya.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Puskesmas Bunut, untuk mengantisipasi gangguan kesehatan warga juga berkoordinasi dengan pihak Kecamatan agar diteruskan ke Pemkab Pesawaran dan dinas terkait.
Karena ada tangggul jebol milik desa Way Urang yang berada dialiran Sungai Cengkuang yang sungai itu sendiri melintasi Dusun Hayam Desa Bunut”, ungkap Kades Bayu. (nd)