HeadlineLampung Raya

Gubernur Arinal dan Ibu Riana Ikuti Pengajian Akbar di Pesisir Barat

PESISIR BARAT – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung Ibu Riana Sari Arinal mengikuti Pengajian Akbar Pemerintah Provinsi Lampung di Halaman Kantor Bupati Kabupaten Pesisir Barat, Selasa (28/5/2024).

Dalam kesempatan itu, Gubernur Arinal memberikan sejumlah bantuan untuk masyarakat dan pembangunan Kabupaten Pesisir Barat.

Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Gubernur Arinal dan jajaran Pemerintah Provinsi Lampung kepada Kabupaten Pesisir Barat.

“Mudah-mudahan bapak dan ibu selalu sehat dan ke depan Lampung semakin berjaya,” ujar Agus.

Sementara itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengajak Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat beserta stakeholder dan seluruh masyarakat untuk saling bekerjasama dalam membangun Pesisir Barat yang lebih maju, sejahtera, dan berakhlakul karimah.

“Sebagai pemerintah, kami akan terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pesisir Barat, serta menjalankan berbagai program yang bertujuan untuk kesejahteraan dan kemajuan daerah ini,” ujar Arinal.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Arinal memberikan sejumlah bantuan diantaranya Re Stocking 20.000 ikan nila dan 20.000 ikan lele, kemudian bantuan benih ikan lele sebanyak 30.000 ekor dan pakan benih ikan 240 kg untuk 2 Kelompok Pembudidaya Ikan.

Selanjutnya, bantuan rehabilitasi gedung dan sapras pendidikan, genset dua unit, 3 unit kursi roda, 50 paket sembako serta bantuan untuk masjid dan mushola.

Kemudian dilakukan pula Rehabilitasi Jalan Ruas Kota Jawa-Kampung Baru sepanjang 950 meter dan diselenggarakan operasi pasar murah.

“Semoga Pengajian ini membawa berkah, membawa rahmat untuk bersama,” katanya.

Arinal menjelaskan dalam upaya peningkatan kesejahteraan petani melalui peningkatan produksi pertanian, Pemerintah Provinsi Lampung juga telah menandatangani kesepakatan kerjasama penyaluran Pupuk Non Subsidi.

Hal ini untuk mengatasi kekurangan pupuk bersubsidi serta untuk komoditi yang tidak mendapatkan alokasi pupuk bersubsidi.

“Penyaluran pupuk non subsidi bagi petani yang tergabung dalam e-KPB dilakukan melalui BUMDes langsung dari PT. Pusri Palembang, sehingga dapat memutus rantai pemasaran yang panjang sehingga harga akan lebih terjangkau,” katanya.

Arinal menyebutkan dirinya akan menghadirkan investor ke Pesisir Barat untuk mendirikan cold storage ikan atau ruangan pendingin.

Ia juga berkeinginan membangun waduk untuk ikan air tawar dan mengairi sawah yang ada di Pesisir Barat.(*)

Related Posts

Load More Posts Loading...No More Posts.