PADANG – Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah mewakili segenap jajaran Pemerintahan Provinsi (Pemprov) dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumbar, mengucapkan selamat memasuki tahun baru 2024 kepada seluruh masyarakat.
Gubernur menyatakan bahwa pergantian tahun adalah momentum evaluasi untuk mencapai hal-hal yang lebih baik di masa yang akan datang.
Ucapan itu disampaikan Gubernur Mahyeldi saat meninjau persiapan Pos Pengamanan Ops Lilin Singgalang secara daring melalui zoom dari Mapolda Sumbar. Hadir Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono beserta jajaran, Forkopimda Sumbar, dan instansi terkait.
Secara nasional, peninjauan pos pengamanan tahun baru juga digelar secara daring, dan diikuti oleh Menteri Perhubungan, Kapolri, dan Panglima TNI, serta Kapolda di seluruh Indonesia.
“Dalam Islam, evaluasi menjadi salah satu yang diperintahkan oleh Allah dan diajarkan oleh Rasulullah. Manusia diminta untuk senantiasa melihat apa yang telah terjadi di belakang, untuk mencapai hal yang lebih baik di masa depan. Kita harus bertekad, hari ini lebih baik dari hari kemarin, dan hari esok harus lebih baik dari hari ini,” kata Gubernur Mahyeldi.
Segala capaian dalam pelaksanaan pemerintahan dan kehidupan bermasyarakat pada tahun 2023, sambung Mahyeldi, harus ditingkatkan bersama-sama kualitas dan kuantitasnya pada tahun 2024.
Gubernur pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Forkopimda, Pemerintah Kabupaten/Kota, serta jajarannya di lingkup Pemprov Sumbar, yang telah banyak berbuat sepanjang tahun 2023.
“Menyongsong tahun 2024, kita bertekad untuk menghadirkan pelayanan dan pemerintahan yang lebih baik, serta menciptakan suasana yang lebih aman, kondusif, dan damai. Terlebih, tahun 2024 kita akan menjalani pesta demokrasi Pemilu, yang semestinya menjadi tempat bagi kita untuk bersuka cita, menjadi momen yang menyenangkan, dan bukan momen yang menegangkan,” ucap Mahyeldi.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Mahyeldi juga mengajak seluruh komponen bangsa berdoa agar musibah atau bencana yang terjadi di sepanjang tahun 2023, tidak kembali terulang pada tahun 2024.
Namun, apabila bencana tetap terjadi atas kuasa Tuhan, Gubernur berharap seluruh komponen bangsa untuk siap meminimalisir dampak buruk dari kejadian bencana tersebut. (pk)