PESAWARAN — Memasuki hari kerja pertama di awal Tahun 2023, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Pesawaran Wildan didampingi para asisten melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran Senin (02/01/2023).
Sidak kali ini, Wildan ingin memastikan kedisiplinan jajaran Aparatur Sipil Negara dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di hari pertama kerja tahun 2023.
Wildan mengatakan, hari pertama masuk kerja setelah libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, tingkat kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Pesawaran mencapai 95 persen.
“Tadi kita sudah rekab absen yang kita ambil di setiap dinas, dan pada hari pertama ini tingkat kehadiran mencapai 95% pasca libur Nataru,” kata Sekda Senin (02/01/ 2023).
Wildan menjelaskan, sidak yang dilakukan pihaknya ini sebagai cara untuk mengontrol dan mengecek kedisiplinan para pegawai pasca libur Nataru.
“Melalui kegiatan sidak yang rutin kita lakukan pasca libur hari besar, upaya dari kami untuk menjaga dan meningkatkan kedisplinan pegawai di lingkungan Pemkab Pesawaran,” tambah Wildan.
Menanggapi hal itu, Inspektur Inspektorat Kabupaten Pesawaran Singgih Pebrianto mengatakan, pada hari pertama kerja pasca Nataru, masih ada beberapa pegawai maupun honorer yang tidak masuk.
“Iya memang masih ada yang tidak masuk dengan berbagai alasan, seperti sakit, urusan keluarga misalnya ada keluarga yang meninggal dunia, bahkan tanpa keterangan. Namun kita tetap meminta surat keterangan dari dokter apabila benar sakit,” kata Inspektur Singgih.
“Kemudian untuk pegawai yang tidak hadir tanpa keterangan, kita meminta untuk kepala OPD nya menanyakan alasan tidak masuk kemudian mereka yang menentukan sanksi apa yang akan diberikan kepada pegawai yang tidak hadir tersebut,” jelas dia. (mr)
