BANDAR LAMPUNG – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, secara resmi membuka Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang I Tahun Anggaran 2025 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Lampung, pada Rabu (30/7/2025).
Upacara pembukaan yang berlangsung khidmat di Lapangan Apel SPN Kemiling ini dihadiri oleh Wakapolda Lampung, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, serta sejumlah Pejabat Utama Polda Lampung, termasuk Ketua Bhayangkari Daerah Lampung dan para pengurus Bhayangkari.
Dalam acara tersebut, Kapolda Lampung membacakan amanat dari Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Kalemdiklat Polri), Komjen Pol Prof. Chryshnanda Dwilaksana, Ia menyampaikan ucapan selamat kepada 123 Siswa yang telah lolos seleksi ketat dan ditetapkan sebagai peserta didik dalam program pendidikan ini. “Selamat atas keberhasilan saudara yang telah dinyatakan lulus seleksi. Ini adalah langkah awal menuju pengabdian kepada bangsa dan negara sebagai Insan Bhayangkara yang profesional, cerdas, bermoral, dan modern, keberhasilan yang telah saudara Raih ini merupakan berkah dan karunia dari Tuhan, ujar Kapolda Lampung.
Kapolda juga menyampaikan dari Hasil perjuangan panjang melalui ketekunan keuletan dan kesungguhan yang juga tentunya tidak lepas dari doa serta dukungan orang tua dan keluarga Oleh karena itu manfaatkan kesempatan yang berharga ini dengan sebaik-baiknya untuk menimba ilmu keterampilan serta menambah wawasan tentang kepolisian secara sungguh-sungguh dan bertanggung jawab sebagai calon anggota Polri selama menjalani pendidikan yang tentunya akan dihadapi dengan berbagai hal baru yang tersusun dalam rangkaian kegiatan pendidikan dan latihan yang membutuhkan ketahanan fisik dan mental saya meyakini dengan tekad yang kuat kalian dapat mengikuti dan menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan.
“Pendidikan pembentukan Bintara Polri tahun ini diselenggarakan secara serentak di sekolah polisi negara atau SPN Polda selama 7 bulan selama menjalani proses pendidikan peserta didik akan dibentuk mental dan kepribadian yang berkarakter ke Bhayangkarahan memahami doktrin Tribrata dan catur Prasetya tentunya hal ini akan merubah sikap dan perilaku dari Masyarakat umum menjadi personil Polri yang berkarakter Bhayangkara yang selalu menjunjung tinggi Pancasila dan undang-undang Dasar 1945 oleh karenanya seluruh aturan dan petunjuk instruktur dan pengasuh yang akan mendampingi kalian selama pendidikan,” ujar Irjen Pol Helmi Santika.(*)

















