BANDARLAMPUNG – Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV) dan Prodi Desain Interior Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya menampilkan karya terbaik dalam pameran dengan tema “Sakai Sambayan Dilom Seni” selama tiga hari (31 Januari – 2 Februari 2024).
Karya yang ditampilkan merupakan kreasi tangan dari mahasiswa Prodi DKV dan Prodi Desain Interior Darmajaya angkatan 2023. Ratusan karya sebelumnya telah dipamerkan sebelum pembukaan pada Rabu, (31/1/24) di pelataran Gedung F (Raden Saleh).
Ketua Pelaksana Pameran Sakai Sambayan Dilom Seni, Rafael Corby, mengatakan Prodi DKV dan Prodi Desain Interior kolaborasi dengan pajang karya. “Tema Sakai Sambayan Dilom Seni memiliki arti “Gotong Royong dalam Seni”,” ucapnya.
Hari kedua, lanjut dia, akan terdapat workshop yang dapat diikuti tamu undangan yang hadir. “Pajang karya ini merupakan hasil tugas awal masuk dari semester 1 hingga akhir semester. Hasil karya dan kerja keras selama satu semester,” ujarnya.
Mahasiswa Prodi DKV ini melanjutkan bahwa terdapat konsep street art dimana untuk mengubah justifikasi terkait vandalism. “Kami berkarya ditempatnya. Kami ingin menghapus justifikasi tersebut,” tuturnya.
Sementara, Dekan Fakultas Desain, Hukum, dan Pariwisata Dr. Handoyo Widi Nugroho, S.Kom., M.T.I., mengatakan event ini digelar oleh mahasiswa Prodi DKV dan Prodi Desain Interior. “Mereka kerjasama dan sinergi dalam menggelar pameran ini. Ini juga menjadi hal positif. Diprakarsai oleh adik-adik mahasiswa dari Prodi DKV dan Prodi DI,” ungkap dia seperti dikutip dari https://darmajaya.ac.id.
Dr. Handoyo menyampaikan ke tamu undangan yang hadir dari SMAN 5 Bandarlampung bahwa dengan hanya satu semester sudah dapat menghasilkan karya bila berkuliah di IIB Darmajaya. “Hanya dengan satu semester Kakak-kakak disini bisa menghasilkan karya,” ujarnya.
RZ Abdul Aziz, S.T., M.T., Ph.D., mengatakan belajar adalah yang paling penting dalam kehidupan. “Belajarlah sampai liang kubur. Melatih keterampilan adalah hal yang penting. Alhamdulillah DKV dan Desain Interior sudah menyusun kurikulumnya dengan baik dan menempatkan mata kuliah keterampilan di semester satu,” ucapnya.
Untuk masuk di Prodi DKV dan Desain Interior, lanjut dia, juga tidak memberikan syarat khusus. “Dengan melatih anak yang belum bisa menjadi bisa itu effortnya besar berbeda dengan yang telah memiliki bakat sebelumnya. Hari ini kita lakukan pameran di Darmajaya dan tahun depan naik kelas di MBK,” tuturnya.
Rektor menambahkan bahwa banyak hal yang didapat dalam melaksanakan pameran ini. “Anda belajar berorganisasi, menuangkan ide dalam karya, kerjasama dengan sesama, berkonsultasi dengan para dosen dan pimpinan. Sekali lagi selamat kepada adik-adik 2023. Anda punya ciri khas. Kecintaan yang dituangkan dalam seni,” tutupnya. (*)
