HeadlineLampung Raya

Lampung Siapkan 57 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum di 35 Lokasi

LAMPUNG SELATAN — Provinsi Lampung menyiapkan 57 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk mengantisipasi lonjakan pengguna kendaraan listrik selama periode mudik, khususnya di jalur-jalur utama seperti di jalur Tol, Lintas Timur, Lintas Tengah, dan Lintas Barat.

Hal itu terungkap saat peresmian SPKLU di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Kamis (27/3/2025).

Peresmian ini dilakukan oleh Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, M. Firsada, mewakili Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal.

General Manager PLN UID Lampung M. Joharifin, menyatakan
SPKLU ini sangat dibutuhkan, terutama untuk membantu pemudik Lebaran. “Kami bekerja sama dengan semua pihak untuk memastikan ketersediaan SPKLU yang memadai,” ujar Joharifin.

Keberadaan SPKLU ini akan memudahkan pemudik. “Mereka tidak perlu khawatir antrean panjang di SPKLU yang sudah ada. Semoga ke depan, kami bisa memenuhi kebutuhan yang lebih besar,” tambah Joharifin.

Joharifin mengimbau para pemudik pengguna kendaraan listrik untuk memanfaatkan aplikasi PLN Mobile untuk memantau lokasi SPKLU terdekat dan mendapatkan informasi terkait layanan kelistrikan lainnya.

Joharifin juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Lampung atas dukungan yang diberikan. “Kami tidak bisa berbuat banyak tanpa dukungan dari Pemprov Lampung,” ujarnya.

Dengan peningkatan jumlah SPKLU, PLN UID Lampung optimis dapat memberikan layanan terbaik bagi pemudik Lebaran 2025.

Hadir bersama dalam peresmian tersebut General Manager PLN UID Lampung M. Joharifin, General Manager ASDP Bakauheni Syamsudin, dan Wakil Bupati Lampung Selatan M. Syaiful Anwar.

Pj. Sekdaprov Firsada menyampaikan kehadiran SPKLU ini merupakan bentuk dukungan Pemerintah Provinsi Lampung terhadap penggunaan kendaraan listrik, terutama dalam mendukung kelancaran arus mudik Ramadhan dan Idul Fitri. “Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, saya menyambut baik dan mendukung penuh inisiatif ini, sebagai salah satu upaya untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, khususnya para pemudik yang menggunakan kendaraan listrik pada masa siaga Ramadhan dan Idul Fitri,” ujar Firsada.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada PT PLN (Persero) atas peran aktifnya dalam pengembangan kendaraan listrik di Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung. “Kehadiran SPKLU di Pelabuhan Bakauheni ini tidak hanya sebagai fasilitas untuk mendukung penggunaan kendaraan listrik, tetapi juga sebagai bagian dari komitmen kita dalam mendukung program Net Zero Emission Indonesia pada tahun 2060,” katanya.

Pelabuhan Bakauheni, sebagai pintu gerbang utama menuju Pulau Sumatera, memiliki peran vital dalam kelancaran arus mudik. Dengan adanya SPKLU, diharapkan para pemudik pengguna kendaraan listrik dapat melakukan perjalanan dengan lebih efisien, aman, dan nyaman.

Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan infrastruktur pendukung kendaraan listrik. “Kami akan terus mendorong hadirnya infrastruktur pendukung lainnya, untuk memastikan bahwa penggunaan kendaraan listrik semakin berkembang dan masyarakat dapat mengaksesnya dengan mudah. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menciptakan Lampung yang lebih hijau, bersih, dan berkelanjutan,” tegas Firsada.

Ia juga berharap, kehadiran SPKLU ini dapat mendorong masyarakat Lampung untuk beralih ke kendaraan listrik sebagai bentuk kontribusi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan mendukung program nasional Net Zero Emission 2060. (*)

Related Posts

Load More Posts Loading...No More Posts.