BANDARLAMPUNG – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Darmajaya Computer & Film Club (DCFC) kembali menggelar ajang apresiasi kepada sineas muda di Indonesia, Festival Film Lampung (FFL). Ajang tahunan ini kembali bergulir setelah dilakukan pembukaan di Asset Coffee pada Rabu, (17/1/24).
FFL 2024 mengusung tema “Momen Manis, Karya Dinamis” dengan pendaftaran dimulai 17 Januari sampai 1 April 2024. Gelaran FFL ini merupakan kali ke-15 dilaksanakan setiap tahunnya.
Ketua Umum UKM DCFC Briliant Hibatullah mengucapkan terima kasih kepada panitia telah mengadakan acara ini. “FFL merupakan wadah apresiasi untuk sineas di Indonesia,” ungkapnya.
Briliant berharap dari FFL 2024 ini terdapat sineas muda Indonesia yang filmnya dapat berkembang dan bersaing di level internasional. “Karena film merupakan karya yang memiliki banyak pesan yang bisa menjadi inspirasi maupun pengaruh kepada khalayak,” tuturnya.
Sementara, Wakil Rektor 3 IIB Darmajaya, Muprihan Thaib, S.Sos., M.M., mengatakan Festival Film Lampung (FFL) ini sudah kali ke 15 digelar. “Event yang paling cukup banyak dan konsisten. Terima kasih kepada Komunitas film kampus dan sekolah yang telah hadir dan turut berpartisipasi,” ucap dia seperti dikutip dari https://darmajaya.ac.id.
Masih kata dia, peran UKM DCFC dalam perhelatan gelaran film juga telah diakui oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Republik Indonesia. “FFMI digelar dengan sukses selama dua kali oleh mahasiswa yang juga tergabung dalam UKM DCFC kala itu. IIB Darmajaya juga menjadi satu-satunya penyelenggara FFMI di Pulau Sumatra ataupun luar Jawa,” ujarnya.
Muprihan –biasa dia disapa—berharap event FFL ini dapat berjalan lancar. “Semoga event ini melahirkan aktor, aktris dan film di tingkat internasional,” tutupnya.
Adapun rangkaian FFL 2024 yakni Sosialisasi 17 Januari 2024, Open Submission mulai 17 Januari 2024 – 1 April 2024, Screening 22 April – 26 April 2024, Coaching Clinic 24 Mei 2024, dan Malam Anugerah 26 Mei 2024. Dalam pembukaan ataupun open submission juga dihadiri juri lokal Irwan Wahyudi yang memberikan tipsnya dalam dunia perfilman. (*)