Laporan : Rudi Alfian
LAMPUNG UTARA – Pemerintah Desa (Pemdes) Gedung Makripat Kecamatan Hulu Sungkai Kabupaten Lampung Utara (Lampura) realisasikan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap III pada anggaran DD tahun 2023, Kamis, (05/10).
Hal itu disampaikan Kades Gedung Makripat, Rudi Setiawan kepada lintaslampung.com seusai kegiatan. Bantuan yang diperuntukkan bagi keluarga dengan kategori miskin ekstrim dan lansia itu telah melalui tahap verifikasi faktual demi mendapatkan keakuratan data penerima yang berhak menerima bantuan.
“Alhamdulillah sudah kita salurkan kepada yang berhak menerima. Alokasi BLT-DD ini untuk tiga bulan periode Juli – September. Total penerima yang ada di Desa Gedung Makrifat ini jumlahnya ada 26 orang KPM,” jelas Kades.
Bantuan tunai itu, sambung Kades, masih akan berlanjut hingga akhir tahun. Menurutnya, tahap ke IV belum dapat tersalur dikarenakan belum mendapat rekomendasi dari Pemkab Lampura melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi untuk merealisasikan BLT-DD tahap terakhir periode Oktober – Desember.
“Masih ada satu tahap lagi, yaitu tahap IV periode Oktober – Desember. Kita masih menunggu rekomendasi Dinas PMD untuk merealisasikan BLT-DD tahap akhir tersebut,” imbuhnya.
Masih kata dia, serapan DD yang dialokasikan untuk bantuan tunai disana jumlahnya mencapai Rp23,4 juta dengan masing-masing KPM menerima bantuan Rp900 ribu untuk tiga bulan. Selain itu, warga yang belum mendapatkan bantuan sosial lainnya, hingga warga yang anggota keluarganya rentan sakit menahun serta anggota keluarga tunggal lanjut usia menjadi prioritas dalam penyaluran BLT-DD tersebut.
“Semoga sedikit bantuan yang diberikan dapat membantu dan sedikit meringankan beban masyarakat. Terlebih saat ini harga-harga bahan pokok melambung tinggi akibat dampak inflasi dan musim kemarau yang tengah melanda semua pelosok daerah,” tandasnya.
Terpisah, salah satu KPM desa setempat, Waginem (70) sangat bersyukur atas bantuan yang diterimanya hari ini. Dengan keterbatasan fisiknya kini, dirinya sudah tak kuat lagi bekerja mengais rezeki demi menyambung hidup. Bantuan yang diberikan pada dirinya sangat membantu untuk bertahan hidup di tengah keadaan yang sulit.
“Terima kasih atas perhatian (bantuan) yang diberikan pada diri saya, uang ini sangat berarti bagi saya, uangnya nanti untuk dibelikan beras dan kebutuhan dapur lainnya, sekedar untuk menyambung hidup dan biaya berobat kalau nanti sakit,” ucapnya lirih.
Hadir dalam kegiatan, Camat Hulu Sungkai, Zulham A. Razak, Pendamping Desa, Novi Kanuri, Ketua BPD, aparatur desa, serta unsur elemen masyarakat setempat.