JAWA TIMUR – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memberikan piagam penghargaan tentang Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah secara Nasional tahun 2023 kepada Walikota Metro, Wahdi Siradjuddin.
Jajaran Pemerintahan Kota (Pemkot) patut berbangga. Sebab, Kota Metro meraih peringkat ke 9 terbaik se-nasional dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) tahun 2024 di mata Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri).
Penghargaan berdasarkan SK Mendagri Nomor 100.2.1.7 – 6646 Tahun 2023 tentang Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah secara Nasional tahun 2023 berdasarkan laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah provinsi dan kabupaten kota tahun 2022.
Pemberian penghargaan itu sekaligus memperingati Hari Otonomi Daerah (Otoda) XXVIII yang dilaksanakan di Kota Surabaya, Kamis, 25 April 2024.
Penghargaan idiberikan kepada lima provinsi, 10 kota dan 14 kabupaten se Indonesia yang berprestasi tertinggi secara nasional. Lima Provinsi itu adalah Jawa Timur, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Jawa Barat, DI Yogyakarta.
Sedangkan untuk kota peraih nilai 10 besar tertinggi dengan urutan sebagai berikut, Tertinggi pertama adalah Kota Surabaya skor 3.58, kemudian Kota Surakarta skor 3.57, disusul ketiga Kota Makasar skor 3.56, Kota Tangerang skor 3.53, Kota Tangerang skor 3.52, Kota Medan 3.50, Kota Palembang 3.45, ke delapan Kota Samarinda skor 3.45, ke sembilan Kota Metro skor 3.44, dan terakhir ke sepuluh Kota Denpasar 3.44.
Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian menjelaskan kepada kepala daerah yang mendapatkan penghargaan ini wajib berbangga diri, pasalnya penilaian penghargaan sangat objektif sehingga jauh dari kata titipan, bahkan penilaian melibatkan lembaga eksternal internasional yang ada di Indonesia.
“Yang terpilih baik penghargaan Satya Lancana maupun yang setelah ini, itu tidak dilakukan Kemendagri sendiri, tetapi merupakan panel gabungan unsur pemerintah terkait, termasuk sekretaris militer juga mengecek dan kemudian diikuti juga oleh pihak-pihak eksternal baik akademisi, dan lembaga internasional yang ada di Indonesia yang kredibel, yang mereka tidak bisa untuk diintervensi,” kata Tito.
Tito meminta, agar kepala daerah tetap menjalankan pemerintahan yang baik sesuai dengan aturan yang ada serta melibatkan berbagai elemen untuk menjaga keseimbangan ekonomi dalam pencegahan inflasi daerah, dengan menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan.
Atas hasil capaian ini, Walikota Metro dr. Wahdi mengucap syukur dan berterimakasih kepada semua pihak yang berkolaborasi dalam mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik.
“Terimakasih kepada organisasi perangkat daerah, kemudian kepada DPRD Kota Metro yang senantiasa mendukung, serta seluruh lapisan masyarakat Metro yang turut hadir dalam terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang baik di Kota Metro ini. Penghargaan ini adalah wujud apresiasi untuk kita semuanya,” kata Wahdi usai menerima penghargaan di Balai Kota Surabaya. (pi)