HeadlineHukum & KriminalSumatera

Polres Binjai Tetapkan Dua dari 17 Remaja yang Tergabung Geng Motor Sebagai Tersangka

BINJAI – Penyidik Sat Reskrim Polres Binjai menetapkan dua orang remaja berusia 17 tahun sebagai tersangka. Keduanya kini sudah ditahan di sel tahanan Mapolres Binjai.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan lebih lanjut, penyidik menetapkan dua orang yang berstatus anak atau remaja sebagai tersangka. Keduanya berinisial DP dan SA,” ujar Kasat Reskrim Polres Binjai, AKP Zuhatta Mahadi, Rabu (24/1/2024).

Lanjut Zuhatta, keduanya diamankan tim gabungan yang tengah  patroli, Minggu (21/1/2024).

Saat tim gabungan Polres Binjai dan Kodim Langkat melintas di Jalan Pangeran Diponegoro, Kelurahan Mencirim, Binjai Timur, diperoleh informasi ada sekelompok remaja yang diduga tergabung dalam geng motor mau melakukan penyerangan ke arah Pajak Rambung di Jalan Jambi, Binjai Selatan.

Informasi tersebut ditindaklanjuti tim gabungan dan bersama  masyarakat dilakukan penangkapan.

Zuhatta menambahkan, keduanya disangkakan atas kepemilikan  senjata tajam (sajam).

“Kedua remaja ini dijerat dengan undang-undang darurat dan terancam hukuman paling lama 10 tahun,” ujar Zuhatta.

Sementara yang lainnya turut ditangkap telah dikembalikan kepada orang tua masing-masing.

“Mereka kita duga akan melakukan tawuran dan karena itu diamankan yang kemudian dibawa ke Polres Binjai,” ucap Zuhatta.

Dikabarkan sebelumnya, tim gabungan mulanya mengamankan 15 pelajar yang diduga hendak melakukan tawuran atau perang antar kelompok.

Mereka yang diamankan berinisial DM (16), AA (17), RP (16), HB (14), DK (17), AAP (16), RO (16), RA (15), TS (16), MNF (17), DP (17), SA (17), MI (15), MR (15) dan AI (16).

Selain belasan pelajar, tim gabungan juga mengamankan enam unit motor tanpa nomor polisi, sebilah samurai, tiga bilah parang panjang, sebilah celurit, satu gear motor dan satu ketapel.

Sedangkan itu, keberadaan geng motor memang belakangan marak di Kota Binjai.

Tingkah laku mereka yang melakukan konvoi sembari membawa  senjata tajam ini cukup meresahkan masyarakat.

Beruntung tim gabungan sedang patroli dan mengamankan belasan pelajar tersebut. Jika tidak, perang pun terjadi antar kelompok geng motor ini. (st)

Related Posts

Load More Posts Loading...No More Posts.