TULANG BAWANG – Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, melaksanakan kegiatan napak tilas Tunggul Kesatuan ‘Wira Bhakti Nengah Nyappur’, hari Sabtu (12/10/2024), pukul 06.00 WIB s/d pukul 11.00 WIB, yang diawali dengan apel di Lapangan Bhayangkara, Kelurahan Ujung Gunung, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang.
Tunggul Kesatuan Polres Tulang Bawang ‘Wira Bhakti Nengah Nyappur’ tersebut sebelumnya telah diresmikan oleh Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, SH, SIK, M.Si, hari Rabu (02/10/2024), di Gedung Serba Guna (GSG) Presisi Mapolda Lampung.
“Hari ini, saya memimpin langsung kegiatan napak tilas Tunggul Kesatuan ‘Wira Bhakti Nengah Nyappur’. Tunggul tersebut dibawa oleh 10 (sepuluh) pengawal dan diiringi oleh 150 (seratus lima puluh) personel Polres Tulang Bawang dan Polsek jajaran,” kata Kapolres Tulang Bawang, AKBP James H Hutajulu, SIK, SH, MH, MIK.
Lanjutnya, kegiatan napak tilas yang kami gelar ini sebagai momentum bersejarah perjalanan berdirinya Polres Tulang Bawang, yakni dari kantor Polsek Menggala yang merupakan cikal bakal awal kantor Polres menuju ke kantor Polres Tulang Bawang yang saat ini berada di Jalan Lintas Timur Sumatera, Km 130, Kampung Lebuh Dalem, Kecamatan Menggala Timur, Kabupaten Tulang Bawang.
“Napak tilas dengan membawa Tunggul Kesatuan ‘Wira Bhakti Nengah Nyappur’ kami lakukan secara bersama-sama dengan berjalan kaki, yang dimulai dari kantor Polsek Menggala menuju ke kantor Polres Tulang Bawang dengan jarak sekitar 9,1 Km,” papar perwira peraih Adhi Makayasa Akpol 2004.
Kapolres menerangkan, di sela napak tilas, juga dilakukan kegiatan cooling system dengan membagikan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat kurang mampu yang berdomisili di Lingkungan Bugis, Kelurahan Menggala Kota, Kecamatan Menggala.
“Sebanyak 52 orang yang menerima bansos berupa paket sembako dalam kegiatan cooling system di sela napak tilas. Selain itu, masyarakat penerima bansos juga mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis berupa pengecekan tensi darah, pemberian vitamin, dan pemberian terapi obat sesuai dengan keluhannya,” terang perwira dengan melati dua dipundaknya.
AKBP James menambahkan, Tunggul Kesatuan ‘Wira Bhakti Nengah Nyappur’ memiliki arti sosok Polisi modern yang memiliki jiwa ksatria, serta kepemimpinan yang kuat dalam melaksanakan tugas untuk memberikan perlindungan, pengayoman, pelayanan masyarakat, berfikir jauh ke depan, serta bergaul dekat dengan masyarakat guna terwujudnya keteraturan sosial dan kamtibmas yang kondusif.
“Pemuliaan terhadap nilai-nilai lambang kesatuan, merupakan bentuk penghormatan dan internalisasi nilai sejarah dalam diri setiap personel Polri untuk lebih profesional dalam menjalankan tugas profesinya,” imbuh orang nomor satu di Polres Tulang Bawang. (*)