PEKANBARU – Untuk meminimalisir banjir di Kota Pekanbaru, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tahun 2024 ini akan melakukan normalisasi Sungai Sail dan Sungai Sibam.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau, M Arief Setiawan.
Ia mengatakan, normalisasi kedua sungai tersebut sebagai salah satu upaya mengatasi banjir di Kota Pekanbaru. Sebab kedua sungai itu mengalami pendangkalan.
“Tahun ini kita ada kegiatan normalisasi Sungai Sail dan Sungai Sibam di Pekanbaru. Ini menindaklanjuti arahan pimpinan untuk mengatasi persoalan banjir di Pekanbaru,” katanya.
“Sedangkan untuk normalisasi sungai yang bukan kewenangan provinsi, kita akan lakukan koordinasi dengan balai sungai dan kabupaten kota,” tambahnya.
Selain di Pekanbaru, lanjutnya, normalisasi juga dilakukan di sungai-sungai yang menjadi kewenangan Pemprov Riau. Seperti Sungai Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Kemudian, Sungai Bengkalis dan Sungai Meranti.
“Tak hanya itu, kita juga melakukan normalisasi jaringan irigasi sawah. Hal ini untuk mendukung program ketahanan pangan yang saat ini sedang digencarkan Pak Gubernur,” sebutnya.
“Jaringan irigasi sawah kita itu ada di Kabupaten Bengkalis, Rengat Inhu, Kepulauan Meranti, Rokan Hilir, Siak dan Tembilahan Inhil,” tutupnya. (mcr)