BANDAR LAMPUNG – “LT IV ini merupakan tolak ukur prestasi dan kemampuan Pramuka Penggalang. Oleh karena itu, hendaklah dijadikan sebagai kesempatan yang berharga untuk menempa diri”.
Pesan tersebut disampaikan Wakil Gubernur Lampung, kak Chusnunia dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum kak Dr. Senen Mustakim dalam acara pembukaan Lomba Tingkat IV Regu Pramuka Penggalang Daerah Lampung, Rabu (8/3) di Komplek Kwarda Lampung.
Kak Chusnunia yang juga menjabat Ketua Kwarda Lampung berharap, siapapun yang akan menyandang predikat Regu Berprestasi Tinggi pada LT IV ini nanti, harus benar-benar merupakan hasil yang obyektif. Oleh karenanya, Regu yang terpilih nanti dapat membuktikan dengan prestasi yang maksimal.
Menurutnya, kegiatan dalam bentuk lomba ini jangan dijadikan tujuan akhir untuk mencari kemenangan semata apalagi mencari kemenangan dengan menghalalkan segala cara. Lomba yang diadakan dalam Gerakan Pramuka itu pada hakekatnya adalah metodik untuk mencapai tujuan Kepramukaan dan sebagai wadah untuk menempa diri dan membentuk kepribadian yang luhur. “Tumbuhkan semangat sportifitas yang tinggi dan kejujuran yang dalam” pintanya.
Terpisah, kak Muslih selaku Ketua Pelaksana LT IV 2023 saat ditemui usai acara pembukaan menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memilih regu terbaik berprestasi tinggi tingkat Daerah Lampung untuk mewakili Lampung diajang LT V Nasional yang akan dilaksanakan pada 17 s.d. 23 Juni 2023 di Cibubur. Kak Muslih meminta agar semua pihak dapat memberikan kesempatan kepada Penggalang peserta LT IV ini untuk menunjukan kemampuannya. “Biarkan mereka yang berlomba, kita sebagai Pembina jadi penonton saja” sergahnya.
Lebih lanjut, kak Muslih menjelaskan bahwa LT IV 2023 yang mengambil tema “Membangun Regu Tangguh” ini diikuti 224 Pramuka Penggalang putera dan puteri dengan didampingi oleh 28 Pembina Pendamping yang berasal dari 14 Kabupaten / Kota di Provinsi Lampung.
Kegiatan yang akan berlangsung hingga minggu (12/3) di Komplek Kwarda Lampung ini merupakan serangkaian aktivitas yang diikuti oleh seluruh kontingen, baik yang bersifat kegiatan umum, rutin perkemahan dan aneka kegiatan lomba. Keseluruhan terdapat 36 kegiatan, yang dibagi kedalam 27 lomba, dan 9 non lomba yang dikelompokan dalam : 1) Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka, 2) Keterampilan Kepramukaan dan Bela Negara. 3. Keterampilan Hidup dan Manajerial. 4) Festival Budaya, dan 5)Teknologi. “Khusus untuk Pembina Pendamping melaksanakan kegiatan Gelang Ajar yang dipusatkan di Balai Pelatihan Pertanian” jelasnya.