TULANG BAWANG BARAT – Penjabat (Pj) Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba), Zaidirina Wardoyo meminta para pejabat yang mengeluhkan soal keterbatasan anggaran untuk mengundurkan diri.
Hal tersebut disampaikannya dalam momen Refleksi Tahun 2022 dan Forum Konsultasi Publik di Ruang Rapat Bupati Tubaba, Kamis (19/1/2023).
” Jangan pernah bilang ini tidak ada anggaran tapi memakai dana pribadi. Itu hal yang bodoh. Kalau ada yang seperti itu lebih baik mengundurkan diri saja,” ujarnya.
Karena, menurut Zaidirina keterbatasan anggaran bukanlah alasan untuk para pejabat tidak bekerja dan berinovasi dalam memajukan Kabupaten Tubaba.
Zaidirina juga menyebut banyak orang yang ingin menggantikan posisi para pejabat yang menduduki jabatan eselon ll, lll dan lV pada saat ini.
” Perlu diketahui, banyak sekali yang ingin menggantikan posisi jabatan anda,” kata dia.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi Provinsi Lampung ini menghimbau para kepala dinas tidak boleh hanya mengandalkan APBD. Harus menjolok anggaran yang ada di pemerintah pusat seperti kementrian ataupun di pemerintah provinsi.
” Banyak anggaran di kementerian. Sampai orang kementerian bingung anggarannya mau dikemanakan. Nah ini peluang untuk kita di daerah. Siapkan segera proposal dan bangun komunikasi yang baik,” pungkasnya.
Diketahui, dalam waktu dekat akan melakukan evaluasi kinerja terhadap seluruh pejabat eselon lll di Kabupaten Tubaba. Informasi yang dihimpun wartawan, pelaksanaan evaluasi kinerja akan berlangsung pada bulan Februari mendatang dan dilanjutkan evaluasi kinerja eselon ll. (mr)