PALEMBANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan mengimbau warga yang bermukim di dataran redanah dan bantaran Sungai Musi tetap waspada. Meskupin kerawanan puncak musim hujan pada Februari di Sumsel relatif kecil dibandingkan daerah lain, antisipasi kejadian di luar prakiraan tetap harus dilakukan.
“Berdasarkan prakiraan puncak musim hujan di Tanah Air akan terjadi pada Februari ini. Tapi kerawanan untuk wilayah Sumatera khususnya Sumsel relatif sedikit atau bahkan lebih aman, karena siklonnya lebih kecil,” ujar Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel Ansyori, Minggu (5/2/2023).
Namun demikian, BPBD Sumsel tetap siaga untuk mengantisipasi hal-hal di luar prakiraan seperti bencana alam banjir atau tanah longsor. BPPD juga mengimbau masyarakat Sumsel tetap waspada terutama yang bermukim di dataran rendah dan bantaran Sungai Musi.
“Kami tetap mengimbau masyarakat tetap waspada. Kami pun selalu siaga meski kerawanan dampak musim hujan ini relatif kecil di Sumsel,” katanya.
Menyinggung soal puting beliung yang bulan lalu sempat terjadi di Kota Palembang, Ansyori mengatakan hal itu sulit diprediksi, karna tidak serta merta bisa dipantau, seperti hujan dan kemarau bisa terpantau dari siklus alam.
Ia menjelaskan memang pada musim hujan terkadang disertai angin kencang yang menyebabkan juga muncul angin puting beliung. Namun, masyarakat diimbau tetap mewaspadainya, terutama yang bermukim di kawasan-kawasan terbuka seperti persawahan dan sebagainya. (in)